Tips Cara Mengentalkan Sperma Pada Pria

Sperma adalah suatu cairan yang keluar dari alat kelamin pria pada saat mencapai ejakulasi dan biasanya sperma ini disebut dengan air mani atau cairan ejakulasi.

Cairan ini biasanya terjadi dari suatu sel yang bernama spermatozoa dan juga cairan semen yang menghasilkan cairan ini adalah Testis atau buah Zakar.

Untuk mendapatkan pembuahan pada seorang wanita, maka sperma yang berenang menuju sel ovum merupakan sperma yang harusnya sehar dan berkualitas.

Proses dari pembuahan biasanya terjadi karena bertemunya sel telur atau Ovum dengan sel sperma sehingga bisa menyebabkan kehamilan.

Sperma yang baik dan berkualita perlu dilakukan pemeriksaan untuk mengetahuinya. Salah satu syarat mendapatkan pembuahan adalah sperma yang kental dan tidak terlalu encer.

Air mani yang kurang dari jumlah normal bisa menimbulkan gangguan kesuburan, sementara air mani yang lebih dari volume normal dapat membuatnya tampak encer dan jumlah sperma tampak sedikit.

Volume air mani yang normal yaitu sekitar 2-5 mililiter, dengan kandungan sperma 20 juta atau lebih per milimeter. Air mani seharusnya cukup kental pada saat ejakulasi dan berubah menjadi encer setelah 10-15 menit kemudian.

Cara mengentalkan sperma sekaligus memperbaiki kesuburan pria dapat dilakukan dengan melakukan perubahan-perubahan sebagai berikut:

Memperbaiki Pola Konsumsi

Menjaga berat badan tetap ideal merupakan salah satu cara efektif menjaga keseimbangan hormonal yang akan memengaruhi produksi sperma. Mulai kurangi makanan diproses.

Terapkan pola makan rendah lemak, tinggi protein dengan banyak porsi sayur dan biji-bijian. Jangan lupakan penuhi kebutuhan air tubuh dengan cukup.

Makanan kaya kandungan vitamin C dan antioksidan secara khusus akan menekan risiko kerusakan sperma dan meningkatkan kualitasnya. 

Selain itu, zinc merupakan salah satu mineral yang dapat meningkatkan volume air mani sekaligus jumlah sperma karena meningkatkan hormon yang memicu produksi sperma, yaitu testosteron. Zinc dapat ditemukan pada kacang walnut, kerang, daging ayam, dan sapi.

Beberapa nutrisi lain yang dapat membantu kesuburan pria antara lain asam amino, asam folat, kalsium, dan vitamin D. Anda dapat mengonsumsi susu, Yogurt, Salmon, telur, dan sayuran hijau.

Bawang putih dengan kandungan allicin dapat mengoptimalkan organ intim hingga volume sperma meningkat. Jadi, salah satu cara mengentalkan sperma bisa dilakukan dengan mengonsumsi makanan yang mudah didapatkan dari menu keseharian Anda.

Mengubah Kebiasaan

Untuk memperbaiki kualitas air mani dan sperma maka yang perlu dilakukan antara lain meminimalisir stres, berhenti merokok, dan membatasi konsumsi minuman beralkohol. Kebiasaan mengendarai sepeda terlalu lama juga diduga dapat mengurangi jumlah sperma karena tekanan terhadap alat kelamin.

Selain itu, kebiasaan berendam atau mandi air hangat sebaiknya juga diminimalisir. Perhatikan pula jam tidur setiap hari. Untuk menjaga kesuburan, upayakan tidur sebanyak 8 jam sehari.

Pelumas merupakan perlengkapan yang sering digunakan selama berhubungan intim, dapat memengaruhi gerakan sperma. Jika Anda tengah dalam upaya memperoleh kehamilan, sebaiknya hindari pelengkap ini. Waspadai paparan radiasi dan zat kimia yang dapat mengganggu kesuburan permanen. Misalnya, pestisida atau logam berat.

Penting untuk menjaga area kelamin tidak mengalami panas berlebihan. Untuk itu, Anda dapat menghindari mandi air panas, dan mengenakan pakaian dalam atau celana yang tidak terlalu ketat.

Analisis air mani dan sperma, biasanya dilakukan untuk mengetahui kesuburan pria dalam upaya memiliki keturunan ataupun mengecek keberhasilan vasektomi. Analisis ini dapat dilakukan di rumah dengan bantuan alat khusus, meski lebih sering dan lebih akurat jika dilakukan melalui diagnosa laboratorium.

Hindari panik tanpa alasan saat merasa air mani terlalu encer. Anda bisa menerapkan berbagai langkah dan cara mengentalkan sperma di atas. Untuk memastikan apakah air mani bermasalah, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter.

Sumber: Primadaily.com

***

Tweet